Musrenbang Kecamata Bacip Kota Bandung Dalam Rangka Penyusunan RKPD Tahun 2024
PILARGLOBALNEWS,-- Sesuai tema Musrenbang kali ini 'Memantapkan Pemulihan Ekonomi dan Kegiatan Infrastruktur Guna Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat,' semoga juga memunculkan usulan masyarakat dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi di wilayah Kecamatan Babakan Ciparay. Hal tersebut di sampaikan Camat Babakan Ciparay dalam acara Musyawarah Perancanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Babakan Ciparay dalam rangka Penyusunan RKPD Tahun 2024, bertempat di Gedung Pertemuan Graha Mutiara, Kamis (9/2/2023).
Camat Babakan Ciparay, H. Suparjo berharap Musrenbang tahun ini dapat memunculkan usulan-usulan dari masyarakat sehingga dapat membantu pemulihan sektor ekonomi dan pembangunan di wilayah Babakan Ciparay.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Ketua Komisi A H. Rizal Khairul, S.IP., M.Si., Ketua Komisi C Yudi Cahyadi S.P., juga Sekretaris Komisi D Drs. Heri Hermawan, Sekretaris dan anggota Komisi B Folmer Siswanto M., Silalahi, S.T., serta H. Asep Mulyadi.
Hadir pula dari pihak eksekutif 11 Organisasi Perangkat Daearah (OPD), para lurah di Kecamatan Babakan Ciparay, forum RW, LPM, dan tamu undangan terkait.
Yudi Cahyadi Ketua Komisi C DPRD Kota Bandung dalam Giat tersebut mengungkapkan bahwa banyak program yang telah berjalan baik dan tentunya harus dilanjutkan. Salah satunya adalah Pogram Inovasi Pembangunan dan Pembedayaan Kewilayahan (PIPPK) yang membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat luas.
"Penyelenggaraan Musrenbang 2023 pada anggaran tahun 2024 ini adalah Musrenbang transisi artinya Musrenbang terakhir kepemimpinan Oded-Yana. Artinya usulan musrenbang 2024 nanti tidak ada kaitannya RPJMD 2018-2023. Selesainya RPJMD, maka kegiatan janji kampanye seperti PIPPK dan lain-lain sudah selesai di September 2023. Namun kami melihat ada program yang bisa terus dilanjutkan. Termasuk PIPPK karena efektivitas di lapangan cukup baik. 2024 nanti mungkin programnya bukan PIPPK lagi tapi kami mendorong terus agar PIPPK ini terus ditingkatkan," ujar Yudi.
Sekretaris Komisi D, Heri Hermawan menambahkan bahwa perlu adanya partisipasi optimal dan dialog dengan masyarakat agar hasil program yang didaptkankan bisa maksimal.
"Pembangunan harus terus dilaksanakan. Jika september 2023 banyak yang tercapai maka bisa dikatakan selama 5 tahun ini kita masih banyak program yang belum tercapai. Maka apakah aspirasi di rembuk warga dari tingkat RW ke tingkat kelurahan ini sampai tidak ke Musrenbang kota Bandung. Dan ini perlu partisipasi optimal agar programnya bisa maksimal," kata Heri.
Sementara itu, Asep Mulyadi berpendapat bahwa tema yang diusung dalam Musrenbang tersebut harus direalisasikan dalam program-programnya, salah satunya program agar masyarakat mandiri agar pemulihan ekonomi bisa dilaksanakan.
"Tepat hampir dua tahun lebih masyarakat diombang-ambilng ketidaktmenentuan karena pandemi Covid-19. Ini tema sesuai. Harapannya tema ini acuan sesuai usulan semua program dalam musrenbang ini. Pembangunan ini masih sering banyak yang dilakukan tapi masyarakat tidak merasakan apa yang dilakukan pemerintah ini. Maka kita tidak hanya sekedar membuat program terlihat saja, tapi program yang membuat masyarakat ini mandiri. dimulai dari ruang lingkup terkecil yaitu keluarga. Sehingga dari hal kecil tersebut besar harapannya agar Bandung layak bersaing dengan kota-kota lain,” ujarnya.
Tidak ada komentar