Baca Juga

Header Ads

  • Breaking News

    Pelaku Pencabulan Di Ciduk Polisi Sukabumi


    PILARGLOBALNEWS,- -  Polres Sukabumi Polda Jabar khususnya unit PPA Satreskrim Polres Sukabumi Polda Jabar dalam jangka waktu satu minggu berhasil mengungkap empat kasus perbuatan cabul terhadap anak dibawah umur.

    Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo S.I.K., M.Si mengapresiasi Kapolres Sukabumi Polda Jabar atas kesigapannya berhasil mengungkap empat kasus perbuatan cabul terhadap anak dibawah umur dalam jangka waktu satu minggu.

    Mirisnya dari empat kasus tersebut dilakukan oleh orang- orang terdekat dengan para korban yang seharusnya menjaga dan melindungi para korban yang masih dibawah umur, bahkan diatara para korbannya ada yang sampai hamil empat bulan.

    Kapolres Sukabumi Polda Jabar AKBP Dedy Darmawansyah memaparkan tentang pengungkapan kasus perbuatan cabul terhadap anak dibawah umur tersebut di Mapolres Sukabumi, Senin (26/09/22).

    ” Untuk kasus cabul atau persetubuhan ada empat kasus yang berhasil diungkap oleh unit PPA,” ungkap AKBP Dedy Darmawansyah.

    Menurut Dedy dari empat kasus itu modusnya hampir sama yaitu dengan iming-iming dan juga ancaman kekerasan terhadap korbannya.

    Adapun usia para korban antara 14 tahun sampai 16 tahun, sedangkan untuk TKP terjadi dibeberapa wilayah yaitu Kecamatan Nagrak, Kecamatan Cikidang, Kecamatan Palabuhanratu dan Kecamatan Cikakak.

    Lebih jauh Dedy mengatakan dalam pengungkapan perbuatan cabul terhadap anak dibawah umur ini, Polisi telah mengamankan para terduga pelaku yaitu DS (19 tahun), AS (49 tahun), I (39 tahun) dan BY (39 tahun).

    Selanjutnya Dedy mengungkapkan kejadian pencabulan rata – rata terjadi pada siang hari, pada saat para ibu korban sedang tidak ada dirumah dan ada juga dilakukan di hotel.

    ” Kepada para korban Polres Sukabumi Polda Jabar memberikan pelayanan trauma healing,” imbuh Dedi

    Kapolres menegaskan akan menjerat para pelaku dengan undang – undang perlindungan anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    pilar

    Post Bottom Ad

    ad728