Khitanan Gratis Di Kota Bandung
PILARGLOBALNEWS,-- Program khitan massal gratis yang di adakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bandung pada hari rabu 23 Maret 2022 di lima rumah sakit Kota Bandung.
Ada sekitar 211 anak yang menjadi peserta khitan massal gratis ini. Di RS Al Islam, terdapat 46 peserta. Lalu, RS Salamun sebanyak 34 peserta, RS Muhammadiyah (36 peserta), RSUD Ujungberung (30 peserta).
Hal tersebut dikatakan Ketua Panitia Program Tali Asih Ramadhan Baznas Kota Bandung, Ahmad Husen .
Lebih lanjut Ahmad memaparkan. metode laser menjadi metode khitan yang digunakan dalam kegiatan ini. Sebab, metode laser dinilai lebih unggul dibandingkan sunat biasa.
"Metode ini memiliki efektivitas yang serupa dengan teknik bedah listrik. Hasilnya juga biasanya lebih rapi dan luka dapat sembuh lebih cepat. Dan belum banyak pelayanan medis di Indonesia yang menyediakan fasilitas ini," imbuhnya.
Di sisi lain, Wakil Ketua IV Baznas Kota Bandung, Arif Ramdani menyampaikan, tujuan kegiatan khitanan massal ini untuk membantu masyarakat Kota Bandung yang beragama Islam untuk mengkhitankan putranya sesuai dengan tuntunan kesehatan dan syariat Islam.
“Caranya mudah. Mereka kami berikan formulir melalui kepala lurah. Lalu menyertakan KK dan KTP. Anak-anak juga harus swab dulu. Jika positif, berarti belum bisa mengikuti khitan ini,“ ungkap Arif.
Sebagai mitra rumah sakit yang terpilih, Wakil Direktur Pelayanan RSUD Bandung Kiwari, dr. Nuning Nurvita Rahayu berharap, adanya kegiatan massal ini menjadi salah satu ikhtiar untuk mewujud ketaatan dalam melaksanakan perintah Allah.
"Perintah khitan ini turun sejak zaman Nabi Ibrahim dan terus dilaksanakan oleh anak keturunan beliau sampai kepada Nabi Muhammad saw. Khitan ini ibadah wajib untuk menunjang ibadah lainnya," kata Nuning.
Nuning menambahkan, dengan khitan ini bisa membantu anak-anak untuk bisa menyempurnakan ibadah mereka setelah baligh kelak.
"Kami berharap niat kita semua untuk mengantarkan anak-anak kita tercinta ini melaksanakan khitan, bisa menjadi penyempurna ibadahnya saat mereka baligh nanti," jelas Nuning. (red)
Tidak ada komentar