Orientasi Pengurus KNPI Kota Bandung
PILARGLOBALNEWS,-- Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengapresiasi orientasi pengurus bagi para pengurus DPD KNPI Kota Bandung.
Terlebih tema yang diusungnya yaitu "Dari Bandung Untuk Indonesia"
Menurutnya, tantangan baru yang dihadapi organisasi kepemudaan adalah harus terus berinovasi dan berkontribusi positif bagi anggota, masyarakat, bangsa dan negara.
"KNPI ini sebagai wadah berhimpun para OKP, para pemuda, tadi disampaikan sangat beragam, kita hadir dari 1 OKP yang satu jenis, berkumpul berhimpun di KNPI. Sehingga betul-betul KNPI bagi saya itu jadi kawah Candradimuka untuk bisa melahirkan berbagai gagasan, " beber Yana.
Ia berharap para pemuda mampu berkontribusi dalam pembangunan. Karena pembangunan butuh dukungan dari masyarakat termasuk organisasi kepemudaan.
"Pemerintah Kota tidak bisa menyelesaikan masalah sendiri, butuh bantuan teman-teman semua," ujarnya.
"Kita berharap banyak. Karena energi pemuda di kota Bandung ini luar biasa. Tinggal bagaimana mengarahkan energi ini menjadi satu yang positif. Jangan sampai negatif, ini fungsi KNPI," tutur Yana.
Para pemuda Kota Bandung siap "mengeroyok" setiap pembangunan yang akan dan sedang berjalan. Para pemuda juga siap berkolaborasi membangun kebersamaan pentahelix.
Hal itu diungkapkan Ketua DPD KNPI Kota Bandung, Edwin Khadafi pada kegiatan Orientasi DPD KNPI Kota Bandung, di Lembah Bougenville Cibodas Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu 5 Februari 2022.
"Kita harus membangun spirit kebersamaan pentahelix untuk sama-sama membangun Bandung. Keroyokan dalam memajukan dan menggembirakan pemuda, termasuk sampai ke kewilayahan," bebernya.
"Gerak pengabdian kita harus sampai pada titik-titik daerah yang ada di kota Bandung. Pemuda harus selalu berperan dalam menjawab tantangan yang menjadi masalah dari masyarakat, " imbuhnya.
Menurutnya, Kota Bandung adalah kota pemuda. Dari 2,4 juta penduduk Kota Bandung mayoritasnya usia muda.
"Jadi kalau Pemerintah Kota Bandung, memberikan fasilitas untuk pemuda hakikatnyanya sedang memfasilitasi Warga Bandung seutuhnya, " kata Edwin.
Ia mengatakan, Kota Bandung merupakan epicentrum peradaban Indonesia.
"Kita melihat secara historis Bandung ini selalu menginspirasi, spektrum yang jauh lebih luas, baik di tingkat provinsi, tingkat nasional, bahkan sampai tingkat dunia. Banyak tokoh-tokoh bangsa Insinyur Soekarno Muhammad Nasir dan lain sebagainya yang mendapatkan saripati inspirasi perjuangan yang di tanah kota, " tuturnya.
"Harapannya nilai historis itu tidak hanya menjadi romantisme sejarah saja. Itu harus kita wujudkan dalam agenda kerja. Kita mencetak sejarah ke depan," tambahnya. (wagun)
Tidak ada komentar