Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) : Tingkat Provinsi Jabar 2021
Dalam rangka acara BBGRM mencanangkan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat Tingkat Provinsi Jawa Barat 2021, dan acara tersebut dilaksanakan di Gedung Serbaguna desa Sariekar, Kecamatan Jatinunggal, Kabupaten Sumedang Jawa Barat, dan dihadiri Muspika setempat kecamatan Jatinunggal kabupaten Sumedang Danramil kapten infantri Muckson,Kapolsek AKP Dana,Camat H. Edi Wahyudi.,S.I.P, M.Si, Babinsa Sertu Rapri Yanto, kepala desa sekecamatan Jatinunggal pada hari Selasa 27 April 2021.
Lisa Apianti MKM perwakilan dari Jawa Barat, mengajak seluruh elemen masyarakat di Jawa Barat kembali berbaur mengeratkan tali silaturahim dan persatuan. Sesuai dengan semangat gotong royong dan kebersamaan yang ditanamkan melalui kegiatan BBGRM.
Menurut Lisa Apianti, nilai kegotongroyongan menjadi salah satu ciri dan bagian sosial dari masyarakat Jawa Barat dan Indonesia. Apabila disatukan dalam sebuah kata, Pancasila memiliki esensi nilai yakni gotong royong. Nilai inilah yang menurut Lisa Apianti tidak dimiliki bangsa lain di dunia.
"Ini bagian dari masyarakat Jawa Barat, yaitu kegotongroyongan. Yang menjadi esensi dari Pancasila kalau bilang, Pancasila disatukan menjadi satu kata namanya gotong royong," paparnya saat ditemui usai acara pencanangan BBGRM Jabar 2021.
Pada kesempatan ini, Lisa Apianti juga berpesan kepada masyarakat agar semangat sila ketiga Pancasila yaitu Persatuan Indonesia terus diutamakan. Terutama untuk menyelesaikan suatu masalah melalui silaturahim.
"Saya titip, urusan politik sudah selesai. Kita fokus membangun dengan semangat sila ketiga Persatuan Indonesia. Diterjemahkan di desa Sarimekar, dengan gerakan sering saling bertemu untuk menyelesaikan suatu masalah," pesannya.
yang hadir mewakili menilai bahwa gotong royong adalah intisari dari Pancasila pun yakin bahwa untuk membangun bangsa ke depan harus dilakukan melalui musyawarah dalam memutuskan dan gotong royong dalam bekerja.
"Gotong royong merupakan intisari dari Pancasila dan saya berkeyakinan bahwa tanggung jawab untuk membangun bangsa ke depan harus dilakukan dengan cara musyawarah dalam memutuskan dan gotong royong dalam bekerja," tutur Hengky dalam sambutannya.
Lebih lanjut, kata Hengky, gotong royong yang tumbuh dalam masyarakat sebagai bagian dari sistem nilai budaya bangsa yang perlu dilestarikan secara berdaya guna. Hal ini untuk memperkuat integrasi sosial masyarakat di desa dan memperkokoh nilai kesatuan Republik Indonesia.
"Pelestarian nilai gotong royong dilakukan melalui partisipasi masyarakat dalam membangun yang mengikutsertakan komponen yang ada di masyarakat.
BBGRM tahun ini mengangkat tema "Dengan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat Kita Perkuat Inovasi Masyarakat Menuju Jawa Barat Juara". Tujuan dari kegiatan ini, yakni untuk memupuk tumbuh kembang kegotongroyongan masyarakat sebagai nilai luhur bangsa Indonesia dan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan.
Kegiatan BBGRM ini digelar selama satu bulan dilakukan secara serentak di seluruh desa dan kelurahan di seluruh Jawa Barat. ada beberapa kegiatan yang digelar, di antaranya penilaian desa dan kelurahan pelaksana terbaik BBGRM tingkat daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2021.
Kemudian ada kegiatan gotong royong masyarakat dalam rangka bersama kades Usep Saepudin.
Sarasehan gotong royong masyarakat dengan tema "Membangkitkan Gotong Royong Masyarakat di Era Milenial", serta pameran potensi unggulan desa Sarimekar, pelayanan masyarakat, dan bazar.
Di akhir acara pencanangan, baik dari jawa barat yang mewakili didampingi Ketua PKK desa Sarimekar Ade Paujiah kader Posiandu,Bidan Casmi A.M.kep, memberikan penghargaan kepada desa Sarimukti pelaksana terbaik BBGRM Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2021. Para pemenang mendapat trofi dan uang pembinaan.
di akhir acara ditutup dengan penyerahan cendraata diberikan kepada masyharakat desa Sarimekar kecamatan jatinunggal kabupaten Sumedang.
Penulis : H. Deden S / Bagas. P
About pilarglobalnews
Tidak ada komentar