Pasangan Mata Uang GBP/USD Melejit
PILARGLOBALNEWS,-- Bahwa
kesembilan anggota MPC membuat keputusan suku bunga sehari sebelum pengumuman
disampaikan kepada publik. Lebih lanjut, ia menambahkan, "Ada info rahasia
beredar di bank dalam waktu lama (sehingga kebocoran info bisa terjadi -red).
Tapi itu juga bisa jadi cuma kebetulan, sehingga kita tak bisa langsung
menyimpulkan." Hal tersebut dikatakan Andrew Sentance, seorang mantan
anggota MPC BoE. (dilansir.BBC) BoE mengumumkan keputusannya untuk membiarkan
suku bunga tetap pada level 0.75 persen. Pasangan mata uang GBP/USD melejit
dari 1.3023 menjadi 1.3089. Lonjakan abnormal juga terpantau pada EUR/GBP.
Hal ini Bank of England (BoE)
mengungkap adanya kecurigaan terhadap lonjakan kurs Poundsterling hanya
beberapa detik menjelang pengumuman suku bunga bank sentral kemarin
(30/Januari). Kasus tersebut kini tengah diinvestigasi oleh Financial Conduct
Authority (FCA) selaku otoritas pasar keuangan Inggris, karena diduga terjadi
kebocoran data yang dimanfaatkan oleh segelintir trader untuk memanipulasi
pasar (insider trading).
Analis yang dikutip oleh
Financial Times mengatakan, bahwa
lonjakan seperti itu bisa jadi wajar. Likuiditas menjelang pengumuman suku
bunga biasanya sangat minim, sehingga deal yang dilakukan di luar bursa bisa
berdampak lebih besar dibandingkan situasi normal. Akan tetapi, lonjakan
Poundsterling yang mencurigakan ini bukan pertama kalinya terjadi. Pada bulan
Desember 2019, BoE mencurigai kemungkinan beberapa trader hedge fund telah
menerima data audio konferensi pers BoE lebih awal. BBC memaparkan, konferensi
pers BoE biasanya dirilis via video, tetapi juga tersedia back-up data dalam
bentuk audio untuk mencegah terjadinya gangguan tak terduga. Audio cadangan
yang dibuat lebih awal inilah yang diduga bocor ke tangan trader hedge fund.
Kasus masih diperiksa oleh FCA, tetapi belum ada pengumuman mengenai
diselenggarakannya investigasi formal.
Tidak ada komentar