Baca Juga

Header Ads

  • Breaking News

    Makanan Khas Banten

    PILARGLOBALNEWS,--BANTEN adalah sebuah provinsi di Pulau Jawa, Indonesia. Ibu kota dan pusat pemerintahannya berada di Kota Serang.
    Provinsi ini merupakan provinsi yang paling barat di Pulau Jawa. Sejatinya Banten pernah menjadi bagian dari provinsi Jawa Barat, tetapi provinsi ini menjadi wilayah pemekaran sejak tahun 2000, dengan keputusan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000.

    Selain pesona alam yang  sering kali memanjakan mata Provinsi Bantenpun mewarisi aneka makanan khas Banten. 

    Berikut Makanan Khas Banten tersebut

    1. Sate Bandeng

    Jika biasanya ikan bandeng dimasak dalam bentuk yang masih utuh, kali ini olahan ikan bandeng berbentuk sate lilit khas Bali.

    Sejarahnya, sate bandeng menjadi makanan sultan dan sudah ada sejak tahun 1552.

    Dalam prosesnya, daging ikan bandeng akan dipisahkan dari durinya lalu dibentuk bulat. Setelah dibumbui, kemudian dibakar hingga matang.

    Memiliki cita rasa yang unik dan nikmat dapat membuat kamu ketagihan dengan makanan khas satu ini.

    2. Pecak Bandeng

    Selain Sate Bandeng, ada juga Pecak Bandeng. Nah, bagi kalian pecinta seafood, wajib cobain makanan khas satu ini.

    Olahan ikan bandeng yang dimarinasi dengan bumbu lalu digoreng hingga renyah. Kamu dapat tenang saat memakannya karena ikan ini bebas dari duri.

    3. Rabeg


    Konon, makanan satu ini terinspirasi dari makanan khas Arab. Namanya sendiri terinspirasi dari kota di Arab yang pernah disinggahi oleh Sultan Banten, yaitu Sultan maulana yakni Kota Rabigh.

    Rabeg sendiri mirip dengan semur atau tengkleng. Terbuat dari daging sapi atau kambing yang dibumbui dengan bawang merah, bawang putih, lada, biji pala, kayu manis, jahe, lengkuas, dan juga kecap, lalu diberi kuah.

    4. Sambal Buroq


    Sambal buroq merupakan salah satu sambal khas dari Provinsi Banten. Terbilang beda dari sambal yang lainnya, sambal ini terbuat dari cabai yang dicampur dengan kulit melinjo atau kulit buah tangkil yang sudah tua dan merah.

    Menciptakan cita rasa sambal yang lezat dan gurih membuat ia menjadi sambal yang wajib dihidangkan untuk melengkapi lauk lainnya.

    5. Sate Bebek

    Seperti namanya, hidangan ini menggunakan daging bebek sebagai bahan utamanya. Sate Bebek biasanya disajikan dengan pelengkap seperti nasi putih, lontong atau ketupat, serta bumbu kacang atau sambal khas Banten.

    Uniknya, sebelum di bakar, daging bebek direndam dan dibumbui selama kurang lebih satu hari. Sebab itu, hidangan yang satu ini memiliki cita rasa yang gurih dan lezat dengan aroma rempah yang kaya.

    6. Ketan Bintul

    Ketan Bintul adalah salah satu makanan yang memperkaya kebudayaan kuliner Banten dan menjadi bagian penting dari warisan kuliner tradisional daerah tersebut.

    Ketan Bintul biasanya disajikan sebagai hidangan penutup atau camilan tradisional.

    Rasanya yang manis dan kenyal membuatnya menjadi favorit di kalangan penduduk setempat.

    Makanan ini sering ditemukan dalam acara-acara khusus, seperti perayaan tradisional atau pernikahan adat di Banten.

    7. Gerem Asem

    Sama dengan ketan bintul, gerem asem juga biasa ditemukan acara-acara khusus seperti perayaan adat maupun pernikahan.

    Gerem Asem merupakan masakan berkuah yang menggunakan bahan utama ikan sebagai bahan proteinnya.

    Rasa khas Gerem Asem berasal dari campuran asam dan manis dengan sedikit rasa asin karena ikan yang digunakan.

    Gerem Asem sering dihidangkan dengan nasi putih panas dengan irisan tomat, bawang merah dan daun kemangi.

    8. Angeun Lada


    Sesuai dengan namanya, angeun lada berarti sayur pedas. Isi dari makanan satu ini adalah sayuran dan juga jeroan sapi. Baik itu jantung, ransel, usus, hati, limpa atau yang lainnya.

    Sedangkan bahannya adalah daun ikan paus dengan aroma tajam, kencuria, bawang merah, kemiri, terasi dan lain-lain. Sebab inilah, cita rasa angeun lada benar benar pedas.

    Tidak hanya itu, yang menjadi khas dari angeun lada adalah diolah dengan daun walang. Sehingga sayur ini memiliki aroma berbau walang sangit.

    Namun jangan khawatir, daun walang ini menciptakan cita rasa khas dan segar.

    9. Kue Pasung

    Kue Pasung adalah salah satu kue khas Provinsi Banten. terbuat dari campuran tepung ketan, gula merah, kelapa parut, dan santan menciptakan cita rasa yang gurih dan manis dengan aroma kelapa yang khas.

    Mirip seperti kue pasung yang ada di Bali yang dibalut oleh bambu, di Banten kue ini dibalut oleh daun pisang dan berbentuk corong es krim.

    10. Sayur Besan

    Dari namanya,  sayuran ini memiliki arti sayur yang diberikan kepada besan atau orang tua calon pengantin dalam keluarga Betawi.

    Makanan ini biasanya dapat kamu temukan pada prosesi pernikahan adat Betawi.

    Hidangan ini cukup unik sebab memakai bahan yang kini cukup sulit ditemukan, yakni terubuk.

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    pilar

    Post Bottom Ad

    ad728