Baca Juga

Header Ads

  • Breaking News

    Tiga WNI Disandra Kelompok Abu Sayyaf


    PILARGLOBALNEWS,-- Pemerintah Filipina yang mengedepankan operasi militernya sedang berupaya keras untuk melakukan pembebasan terhadap tiga warga Indonesia yang  disandera , KBRI Indonesia  di Filipina terus mengupdate dan juga berkoordinasi dengan pemerintahan Filipina untuk segera kiranya dapat membebaskan 3 warga negara Indonesia yang saat ini masih dalam penyanderaan kelompok Abu Sayyaf. Hal tersebut dikatakan Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep, Jumat (29/11/2019).

    Menurut Asep ,Tiga Nelayan Warga Negara Indonesia (WNI) disandera Kelompok Abu Sayyaf. Polri mengatakan saat ini komunikasi dengan otoritas kepolisian Filipina masih dilakukan , Polri intens terus berkomunikasi untuk mengetahui perkembangan keadaan 3 WNI yang disandera Abu Sayyaf. Bersama Kemenlu, Polri menegaskan akan terus mendorong kepolisian Filipina untuk bekerja keras membebaskan 3 WNI tersebut.

     Masih dikatakan Asep, pada prinsipnya police to police, polisi kita polisi Filipina KBRI kita itu bekerjasama terus. Tetapi sekali lagi otoritas pemerintah Filipina kita hormati, jadi nanti kalau sudah ada ruang, kalau ada kesepakatan mungkin kita bisa kerjasama lebih konkrit lagi,” sambung dia.
    Kelompok Abu Sayyaf yang menculik tiga nelayan asal Indonesia (WNI) dari perairan dekat Lahad Datu, Sabah, Malaysia, dan membawa mereka ke Filipina, meminta uang tebusan sebesar 30 juta peso (Rp 8,3 miliar) untuk pembebasan mereka. Ketiga WNI itu diketahui telah disandera sejak September lalu.

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    pilar

    Post Bottom Ad

    ad728