Baca Juga

Header Ads

  • Breaking News

    " Akibat Unjuk Rasa , Kerugian Miliaran Dolar "


    PILARGLOBALNEWS,-- Gelombang protes dan kerusuhan yang terjadi di Irak sejak beberapa waktu terakhir telah memicu masalah ekonomi yang buruk bagi negara tersebut.

    Karena itulah, unjuk rasa dan kerusuhantelah mengguncang sistem politik di negara Irak oleh sebab itu Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi mengimbau agar para pengunjuk rasa mau saling bahu-membahu memulihkan kehidupan normal di seluruh negeri , 

    Adel menilai bahwa para pengunjuk rasa telah mencapai tujuan mereka dan harus berhenti mempengaruhi perdagangan dan kegiatan ekonomi negara,  untuk itu , Adel memperingatkan bahwa kerusuhan telah mendorong kenaikan harga barang. 

    Bukan hanya itu, kerusuhan juga menyebabkan operasi di pelabuhan Teluk utama Irak, Umm Qasr, dekat kota Basra yang kaya minyak terhenti sejak Rabu pekan lalu. Padalah, pelabuhan itu sangat penting untuk menerima sebagian besar impor biji-bijian, minyak nabati dan gula Irak. kata Abdul Mahdi seperti dimuat Channel News Asia

    Diketahui bahwagelombang protes dan kerusuhan yang terjadi, merusak hampir dua tahun stabilitas relatif di Irak. Meski negara tersebut kaya akan minyak, namun tidak sedikit orang yang hidup di bawah garis kemiskinan dengan akses yang terbatas ke air bersih, listrik, pendidikan dan perawatan kesehatan. Hal itulah yang memotori gelombang protes terbaru di negara tersebut.
    Akibatnya, lebih dari 250 orang meninggal dunia akibat kerusuhan yang terjadi sejak awal Oktober lalu.

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    pilar

    Post Bottom Ad

    ad728