Penyerahan SK PDPI Jawa Barat oleh Ketum PDPI Dr. Sutarman kepada Ketua PDPI Jawa Barat Raden Minda Kusumah (RMK)
Dengan memiliki Akta Pendirian No.01 Tanggal 8 September 2021 lewat Notaris Raendhi Rahmadi, S.H., S.Kom., M.Kn.serta pengesahan Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor AHU-0012181.AH.01.07.TAHUN 2021 Perkumpulan Dosen Peneliti Indonsia (PDPI) Resmi di Dirikan.
Sebelum dideklarasikan Perkumpulan Dosen Peneliti Indonsia (PDPI) tersebut pada tanggal tanggal 5 Fcebruari 2021 PDPI mengadakan Mukernas ke-1 di Bandung yang telah membuat Program kerja untuk PDPI ke depannya.
Dalam Mukernas tersebut Ketua Umum PDPI Dr. Sutarman menyampaikan, bahwa Dosen Peneliti harus sumbangkan pemikiran riset dan mengembangkan karir dosen melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi, termasuk didalamnya Penelitian. Lanjutnya, Karir Dosen yang seringkali dianggap sebagai perjalanan dari pekerjaan berikutnya yang merupakan suatu bagian rintisan yang disusunnya secara teliti. Keberhasilan karir Dosen pada dasarnya dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranya sikap, pengalaman, pendidikan dan nasib yang ikut menentukan.
Sedangkan untuk Provinsi Jawa Barat Perkumpulan Dosen Peneliti Indonsia (PDPI) atau Dewan Pengurus wilayah (DPW) Provinsi Jawa Barat dan juga sudah terdaftar di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Jawa Barat dengan Nomor 425/KB.03.04.01/Kesbak tanggal 18 Maret 2022, yang di Pimpin oleh Raden Minda Kusumah dengan Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perkumpulan Dosen Peneliti Indonesia (PDPI) Nomor 002/SK.DPP/PDPI/I/2022 tanggal 17 Januari 2022 yang ditandatangani oleh Ketua Umum Dr. Sutarman, S.T., S.Kom., M.M., M.Kom.
Dalam rilis yang di terima Redaksi pilarglobalnews , Ketua PDPI Jawa Barat, Raden Minda Kusumah (RMK), memaparkan bahwa, sesuai yang tertuang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PDPI bahwa PDPI mempunyai Visi menjadi organisasi Dosen yang profesional, konsisten, dan berintegritas dalam bidang riset dan inovasi IPTEK untuk membentuk mutu Dosen yang unggul dan mampu mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara. Adapun misi PDPI yaitu untuk peningkatan kualitas Dosen di Indonesia dalam bidang penelitian dan inovasi IPTEK dalam meningkatkan daya saing bangsa, peningkatan produktivitas Dosen dalam penelitian dan publikasi ilmiah bereputasi secara nasional dan Internasional, peningkatan pengakuan nasional dan internasional dalam bidang penelitian melalui kegiatan kewirausahaan yang tertuang dalam kampus merdeka belajar dan kurikulum MKBM, dan peningkatan kapasitas IPTEK, budaya riset, literasi, dan inovasi melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia, penguatan transformasi ekonomi dan pembangunan berkelanjutan berbasis budaya IPTEK serta peningkatan daya saing. Kata Raden Minda Kusumah.
Masih dikatakan Raden, PDPI mempunyai tujuan untuk peningkatan kualitas Dosen dalam bidang penelitian melalui inovasi dan IPTEK dalam meningkatkan daya saing bangsa, peningkatan produktivitas Dosen dengan nilai aplikatif, hasil penelitian untuk masyarakat melalui kegiatan pengabdian masyarakat, peningkatan budaya ilmiah masyarakat melalui aktivitas penelitian berupa pendampingan dan kegiatan UMKM, dan meningkatkan kompetensi dan inovasi IPTEK dengan meningkatkan daya saing bangsa.
Menurutnya, strategi untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan melakukan kerjasama dengan lembaga riset pemerintah dan swasta baik di dalam negeri maupun luar negeri, melakukan kerjasama dan pendampingan dalam bidang penelitian kepada Perguruan Tinggi dan Dosen Peneliti, melakukan pendidikan dan pelatihan kepada insan peneliti dalam menciptakan budaya riset dan budaya literasi, dan melakukan publikasi ilmiah bereputasi dengan kegiatan proseding seminar nasional dan internasional dalam rangka menyebarluaskan hasil riset dan inovasi IPTEK.
Lebih lanjut Raden menyampaikan bahwa Program kerja PDPI Jawa Barat, diantaranya membentuk kepengurusan PDPI di tingkat daerah Kota/Kabupaten dan tingkat cabang Perguruan Tinggi di lingkup wilayah Jawa Barat, melakukan audiensi dan kerjasama dengan Perguruan Tinggi, pemerintah dan instansi lainnya di lingkup wilayah Jawa Barat.Kata Raden Minda Kusumah memaparkan.
PDPI Jawa Barat dalam kurun waktu 8 bulan sudah berhasil membentuk PDPI di seluruh Kota/Kabupaten di Provinsi Jawa Barat.
Adapun Nama Ketua PDPI 27 Kota/Kabupaten Se-Jawa Barat diantaranya.
1.Marwondo, S.T., M.T., Sebagai Ketua PDPI Kota Bandung.
2.Dr. Hj. Wiwin Herwina, M.Pd., Sebagai Ketua PDPI Kota Tasikmalaya.
3.Dr. Nanu Hasanuh, S.E., M.M., M.Ak., C.T., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Karawang.
4.Dr. Melah Rusdiana, S.Pd.I., M.Pd., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Bekasi.
5.Dr. Nandang Rukanda, M.Pd., Sebagai Ketua PDPI Kota Cimahi.
6.Prof. Dr. Hj. Nia Rohayati, Dra., M.Pd., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Ciamis.
7.Dr. H. Ronny Mugara, M.Pd., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Bandung Barat.
8.Irfan Sophan Himawan, S.E., Ak., M.M., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Cianjur.
9.Dr. Euis Anih, M.Pd., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Subang.
10.Dr. Mumuh Mulyana, S.E., M.M., M.Si., CSM., CBO., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Bogor.
11.Dr. Surya Hadi Darma, M.Ud., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Purwakarta.
12.Soviyan Munawar, S.T., M.T., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Garut.
13.Dr. Didik Subhakti Prawira Raharja, M.Pd., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Majalengka.
14.H. Bambang Hengky Rainanto, S.Pi., M.M., Ph.D., CHRP., CIIQA., Sebagai Ketua PDPI Kota Bogor.
15.Prof. Dr. Ir. Hj. Dedeh Maryani, M.M., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Sumedang.
16.Dr. Yani Kamasturyani, S.KM., M.HKes., Sebagai Ketua PDPI Kota Cirebon.
17.Endry Hendrayana, S.E., M.M., CHRMP., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Bandung.
18.Galih Purnama Siddik, S.E., M.M., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Indramayu.
19.Nur Rizqi Arifin, S.Pd., M.Pd., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Pangandaran.
20.Asep Muhamad Ramdan, S.E., M.M., Sebagai Ketua PDPI Kota Sukabumi.
21.Dhery Febiyani Lestari, S.Pd., M.M., Sebagai Ketua PDPI Kabupaten Tasikmalaya.
22.Dr. Nining Latianingsih, S.H., M.H., Sebagai Ketua PDPI Kota Depok. (red -wagun-mano-Poto pdpi )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar